Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2018

dihari perhitungan, kita bakal dibantu siapa?

segala sesuatu tergantung perbuatannya. Allah swt telah tegas berfirman bahwa tiada penolong bagimu selain amalmu. dilain surah Allah menjelaskan "tenang kalian punya penolong juga." ini memberikan kita ketenangan sekaligus berusaha untuk mendapatkannya. memang tidak mudah kalau kita ada niat untuk mendapatkanya. pertama, sudah pasti kita akan ditolong Nabi muhammad saw dihari akhir nanti. kita mencintai Nabi muhammad saw masih setengah-setengan. sholawat saja terkadang kita lupa dan sampai-sampai kita lupa akhlak Nabi untuk kita terapkan pada kehidupan sehari-hari. ketika kita ditimbang dan amalan kita berat sebelah (buruk) maka Nabi akan membantu kita meringankan beban. rumah terakhir kita kedua, Al-qur'an. bersyukurlah bagi para penghafal Al-qur'an karena mereka mendapati kedudukan yang sangat tinggi. dan disuatu hadis dikatakan : "anak tersebut akan memakaikan mahkota diatas kepala kedua orangtuanya."subhanAllah. Allahumma sholli ala mu

ISIS konspirasi barat

sebenarnya pemahaman dalam islam akan keyakinan itu bisa ditelesuri dari beberapa literatur arab klasik sampai dengan literatur modern. perpecahan dalam dunia islam memuncak pada era imam Ali bin Abi thalib. kalau nabi palsu bukan soal perpecahan tapi soal siyasah atau perpolitikan. perpolitikan itu tidak sekedar soal negara tetapi agama pun bisa dibuat menjadi politik. itulah sebabnya Amerika dan israel mengambil peluang besar ini.  isis  isis itu sebenarnya tidak ada dipermukaan jazirah arab atau kawasan teluk arab. ia muncul dari anak pecahan Al-qaeda. gejolak yang terjadi diyaman adalah salah satu terbesar dibuat oleh Amerika dan israel. kepentingan disana dikuatkan dengan membuat isis sebagai stabilisasi wilayah berkepentingan. edwar snowden mantan intelegen NASA membocorkan kasus ini secara faktual. edward snowned mantan intel NASA perlu diketahui bahwa pendanaan atas terbentuknya ISIS hampir triliuanan. angka nya cukup fantastic. saya tak memiliki data yang kuat

hijrah itu indah tapi tak semudah dimulut

Hijrah itu indah tapi tak semudah dimulut. kata saya. setiap dari kita memiliki tafsiran didalam kepala yang berbeda-beda. hijrah adalah perpindahan seseorang kesuatu tempat lain. dalam hal ini, "hijrah menjadikan diri lebih pantes" untuk diri sendiri dan bersyukur akan nikmat yang diberikan Allah kepada kita. ketika seseorang merasa harus memperindah dirinya (lebih baik) ia akan berusahaa dengan 'bahagia' untuk selalu mempercantik. sama halnya dengan seseorang perempuan yang mempercantik wajahnya, penampilannya, dan lainnya. lelaki pun juga begitu, memperindah rambut dan penampilan. kesemua ini tidak langsung seperti itu. ada proses peniruan. bahagialah dalam berhijrah niat menentukan hijrahmu. Nabi muhammad saw berhijrah bersama kaum anshor memberikan hikmah(ilmu) bagi kita dengan perjalanan yang jauh dan banyaknya rintangan melewati padang pasir, matahari diatas kepala yang bisa mematikan siapa saja. namun, dari situ nabi tak pernah merasakan lelah ditenga

belajar dari habib Anis

sosok yang merubah saya adalah beliau Almarhum habib anis bin alwi alhabsy . beliau cucu dari pengarang kitab simtutduror, imam Ali bin muhammad alhabsy. semoga Allah memberkahi garis keterunannya. banyak belajar dari beliau. saya pernah menulis cerita tentang beliau sebelumnya. habib Anis alhabsy senyum dari beliau adalah ciri khasnya. mungkin sebagain dari kita pasti pernah mendengar nama beliau. di solo hampir masyarakat mengenal beliau dan memiliki kharismah dalam dirinya. yang paling saya kagumi ketika pabrik beliau terbakar dan orang-orang panik beliau malah melihat tukang sate jualan didepannya untuk dimakankan kepada para masyarakat yang membantu memadamkan api. ini merupakan suatu sifat pribadi yang tenang tanpa panik. dalam hidup beliau kenapa selalu tenang adalah tidak mau repot-repot dengan sesuatu yang terjadi dan belum terjadi. sabar nya beliau dalam hal apapun. dengan sifat rendah hati, suatu saat abah guru sekumpul (banjar) mendatangi beliau dan ingin meminta

cinta menurut murtdha muthahhari

cinta kadang menunjukan dirinya dalam nafsu birahi. ketika nafsu birahi menguasai manusia, maka manusia tersebut menjadi egois, melihat cinta hanya sebagai alat untuk memuaskan diri pribadi. namun ketika manusia melihat cinta sebagai kasih sayang sejati, maka ia tidak lagi bersifat egois. cinta yang demikian adalah cinta seseorang yang rela mengorbankan dirinya untuk orang lain. murtadha muthahhari dengan kata lain, seseorang yang memiliki cinta sejati mampu mengatasi motivasi-motivasi egisentrisnya dan lebih memilih untuk berkhidmat pada orang lain. dari sastra persia, kita bisa mengutip sebuah sajak gubahan sadi sebagai berikut : "ketika seseorang mencintai orang lain ia menjadi cinta dirinya sendiri. ketika cinta tidak menumbuhkan keberanian perak yang belum diolah, tidak memancarkan cahaya." cinta dipuja-puja dalam berbagai cara, baik didunia barat maupun timur. namun konseptualisasi cinta antara barat dan timur berbeda. bagi orang-orang barat, cinta diangg